Minggu, 11 Maret 2012

Perencanaan Pembangunan Ekonomi

Nama : Shakina Dwiandari
NPM : 26211720
Kelas : 1EB21
Tulisan : Softskill Perekonomian Indonesia

Perencanaan bermakna sangat kompleks apa lagi disertai denganistilah pembangunan. Sampai sekarang belum ada defenisi perencanaan yangmemuasakan semua semua pihak, karena masing-masing ahli tentang perencanaanmendefenisikan menurut pengertiannya masing-masing.

suatu proses penyiapan seperangkat keputusan untuk dilaksanakan pada waktuyang akan datang yang diarahkan pada pencapaian sasaran tertentu. Dengan defenisitersebut bahwa perencanaan mempunyai unsure-unsur sebagai berikut :
  1. Berhubungan dengan hari depan
  2. Menyusun perangkat secara sistematis
  3. Dirancang untuk mencapai tujuan tertentu
Sejarah perencanaan pembangunan di Indonesia sejak tahun 1945 hingga kinimengalami berbagai perkembangan sejalan dengan tingkat stabilitas politik dankeamanan. Artinya faktor-faktor sosial politik ekonomi, perhitungan akurat yangtidak ambisius, pengawasan yang kontinyu, pelaksanaan koordinasi dan singkronisasiyang baik, serta pembiayaan yang memada, merupakan hal yang sangat mempengaruhi keberhasilan pembangunan suatu negara. mempengaruhi keberhasilan pembangunan suatu negara.


Salah satu kendala pada awal kemerdekaan adalah keterbatasan datal,sehingga pemerintah belum menyusun perencanaan yang baik. Namun pemerntahIndonesia terus berupaya memperbaiki perekonomian yang berantakan akibat peperangan, pemberontakan dan reformasi perpolitikan di Indonesia. Usaha-usahatersebut mulai tercermin mulai dari pembentukan Panitia Pemikiran Siasat Ekonomisampai disusunnya Program Pembangunan Nasional (Propenas).

Plan Mengatur Ekonomi Indonesia
Program yang direncanakan dalam Plan Mengatur Ekonomi Indonesia bertujuan untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat merata melalui :
1. Mengintensifkan usaha produksi
2. Memajukan perdagangan internasional
3. Meningkatkan standar hidup masyarakat
4. Meningkatkan kecerdasan bangsa

Perogram-program yang telah direncanakan tersebut akan dicapai melaluikegiatan-kegiatan sebagai berikut :
1. Meningkatkan impor barang-barang sandang, alat-alat transportasi dan perhubungan, barang-barang modal, barang-barang keperluan lainnya
2. Meningkatkan ekspor yang diprioritaskan pada hasil perkebunan, kehutanan,minyak dan logam
3. Memperbaiki organisasi ke dalam penetapan upah minimum
4. Perbaikan perumahan rakyat
 
Peningkatan pembangunan jalan kereta api baru, bendungan, tenaga listrik dan pelabuhane.Industrilisasif.Tambang dan minyak tanahg.Industri pertanianh.Pertanian dan perikanani.Penanaman hutan j.Pelayaran dan perhubungan antar pulau
Masalah yang sangat mendesak dan perlu ditanggulangi adalah penyediaan pangan. Karena itu rencana kasimo ditujukan untuk memecahkan bagaiamana Indonesia dapat mencapai swasembada pangan.

Rencana Urgensi Perkembangan Industri
Rencana Urgensi perkembangan industri dan industri kecil” dicanangkanoleh Sumitno Djojohadikusumo antara tahun 1951 sampai dengan tahun 1952.rencana ini didasarkan atas pemikiran bahwa industrialisasi dipandang sebagai bagianintegral dari kebijakan umum untuk menambah kekuatan ekonomi nasional yangsehat.Konsep dasar rencana ini meliputi kegiatan sebagai berikut :
1. Memperbaiki dan memperkuat balai-balai penelitian dan pendidikan untuk mempercepat perkembangan industri
2. Menambah pinjaman kepada perusahaan kerajinan rumah tangga dan industrikecil untuk memperkuat kedudukan ekonomi mereka dan memungkinkanmeningkatkan mekanisme perusahaan
3. Mendirikan induk-induk perusahaan dengan bantuan langsung dari pemerintah pada pusat-pusat industri di daerah agrarian.

Tujuannya untuk membimbing perusahaan-perusahaan kecil, perseorangan baik dalam proses produksi maupun pembelian bahan mentah dan penjualan barang jadi4.Mendirikan perusahaan-perusahaan industri besar pada sector-sektor yangdipandang penting dengan biaya pemerintah dan swasta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar