Tulisan Softskill 20 (Menkeu: Kepercayaan antara Petugas dan Wajib Pajak Harus Dibangun)
Nama : Shakina Dwiandari
NPM : 26211720
Kelas : 3EB19
Tulisan Softskill Bahasa Indonesia 2
Menkeu: Kepercayaan antara Petugas dan Wajib Pajak Harus Dibangun
JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan RI (Menkeu) M. Chatib Basri meminta agar kepercayaan antara wajib pajak dan petugas pajak harus dibangun.
Menurutnya,
dengan terbangunnya kepercayaa, petugas pajak akan lebih mudah
menjalankan tugasnya, sekaligus membantu tercapainya target pendapatan
negara.
"Ke depan kita harus membangun trust antara wajib pajak
dgn petugas pajak. Sehingga petugas pajak tidak merasa semua orang tidak
mau bayar pajaknya. Si wajib pajak tidak merasa setiap hari dia
diperas," kata Chatib seusai Sosialisasi PP No. 46 Tahun 2013 dan
Fasilitas Pembayaran Pajak Melalui ATM, Senin (11/11/2013). Lebih
lanjut Chatib menjelaskan, membangun kepercayaan antara kedua pihak
tersebut dimulai dengan hal yang sederhana. Hal yang dimaksud Chatib
adalah mengenakan pajak sebesar 1 persen dari omzet kepada pengusaha
UMKM.
Dengan membayar pajak tersebut, lanjut Chatib, pengusaha
akan memperoleh beragam manfaat. "Ada enggak manfaatnya buat mereka?
Ada, mereka tenang pajaknya bayar. Dengan bayar 1 persen mereka eligible
untuk tax," jelasnya.
Analisis : selama ini wajib pajak merasa kesulitan terkait sistem pembayaran pajak.
Oleh karenanya, pemerintah memudahkan cara membayar pajak dengan
bekerja sama dengan bank-bank sehingga wajib pajak dapat membayar pajak
melalui anjungan tunai mandiri (ATM).
Para petugas pajak kerjasama dengan
bank-bank: Mandiri, BCA, BRI, dan BNI. Semua bisa dilakukan dengan ATM.
Tujuannya sebenarnya yang lebih penting adalah bagaimana membangun
kepercayaan wajib pajak dengan petugas pajak.
Saat ini yang terpenting adalah membangun kepercayaan. Bila kepercayaan
antara wajib pajak dan petugas pajak telah terbangun, maka ia optimis
penerimaan pajak akan meningkat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar